Friday, September 10, 2021

Utuhkan?

Ketika kerangka -kerangka datang 

Ia dirias dengan dunianya .....

Lakunya bersimbul 

Orang menyebut dalamnya keutamaan 

Wajah yang dilihat 

Dimakluminya sebagai pendatang 

Sebagai ranum buah lereng Asahan 

Harus apa bila tembang itu 

Telah ditiadakan tanpa bertanya 

Oleh ketidaktahuan yang tertutup 

Seakan terbaru telah menggantikan 

Kedangkalan penutup kulit ketiaknya 

Tanpa mengerti rajutan telah 

Memerahkan tangan mengenyam pesan 

Ia hanya memalingkan pandangan 

Tanpa melepas arah langkah 

Mengenal yang katanya tak terucap 

Kecuali terus berjalan hingga 

Kejanggalan lompatan itu 

Membuatnya tergelitik

Pada tempat baru yang dipenuhi

Kicau burung-burung merdu.....

Monday, August 30, 2021

Pengurasan

Memandang apa di sana

Ia letakkan

Telah dan bagai tanpa henti

Segala cara dipilih

Seakan sia-sia

Tanpa guna




Sudah umum

Bagi mereka yang melihat

dipandang tanpa guna

Menghambur isi tenaga

Juga kekuatan miliknya

Tanpa tujuan dan arti berbekas


Omong sudah tak berarti lagi...

tampaknya...

Memandang semua kenampakan lambaian

Dengan rendah mata sebagai tempat dipilih

Kering dan kematian bunga-bunga ilalang

Ditempatkan selaksa yang dipertuan...

Semua bukan keniscayaan untuk diikuti

Apalagi dipercaya.......

Monday, August 23, 2021

Transformers Bumblebee Movie Animation - All episodes of tanks, Optimus ...

FLM.DANIES PAPUA INDONESIA SENANDUNG DI ATAS AWAN KARYA JHON

Di Suatu Tempat

O
Ya
Betul
Di sini
Pernah tertulis
Tarian belalang
Dikelilingi semut-semut
Menyelimuti sarang
Menjajaki kehangatan
Mentari yang menyapa
Menghangatkan hari semakin cerah
hingga menampakkan
Luas pandang pemberi goda
pada kepenatan mata
Harap kemudian kembali terbelalak
Adanya hal-hal terindah kini
Boleh di depan mata mewarnakan
Sebuah kesejukan mengalas imaginasi
menarinya sketsa warna-warni busana
yang telah menjadi inspirasi terkecil
namun diagungkan dalam rangkai terbaik sang empunya


 >>>>>>>  selengkapnya



Agak Heran


 

Terjulur panjang karpet halus bukan untuk ditiduri kucing-kucing liar yang keluar dari belukar tanpa penggarap diseberang telaga bening itu....

Elak tak mungkin dihindar datangnya yang berada dalam barisan itu ingin dimengerti satu persatu dalam diamnya menanti melawan kejenuhan yang menyelimuti wajah-wajah siang dan malam....

Kilau dan pendar meninggi dan membesar telah mengubah bukan lagi yang semula agak heran kini semakin heran ketika wewangian semakin mendekat dan mengelilinganya.....

Ebi dan ikan memang sama-sama bisa dibikin asin saat diawetkan dan akan dimakan suatu saat atau menjadi sebuah komodiki dalam bahasa yang agak terasa berkelas dan keren, emang ada bedanya.... ?

Mengait hubungan dengan makanan yang sering dijadikan bahan bicara tentang perwatakannya yang menyukai keamisan dan kegurihan demikian kata yang mengerti sedikit tentang kucing yang katanya gemar mencuri walau sudah mendapat bagian.....

Aaah ada yang tersinggung, padahal ia cuma mencuri pandang dengan dipenuhi keheranan dengan hadirnya cahaya siang yang aduhai teriknya..... seperti dulu pernah berada peristiwa serupa

Nyata dan tidak keliru ada yang datang katanya bukan yang sebagai kedatangan pertama tetapi kini pandangannya pada tangan-tangan berotot itu sudah mengubah cara berpikirnya....

Mungkin cara menyebut atau karena suasana bisa saja ia mengakui tentang penyebutan yang tidak ingin dibikin masalah bagi orang yang berada bersama berapa pun jumlah yang mendapat kesempatan.....

Untung dan keberuntungan yang menyenangkan dilihatnya sebagai rangkaian buah perjuangan panjang dengan mengesampingkan apa pun pelebelan akan dirinya yang dapat menghambat langkahnya untuk mencapai di sana ......


Bra ka da bra......!

Ingin jadi penyihir tidak mungkin....

Konyol berpikir untuk memiliki dengan kekuatan sihir....

Itu guyon biar ada tambahnya rasa percaya diri seketika ...

Nyata butuh penopang terkuat untuk dapat dibuat menyangga ....


Abrasi keyakinan yang tak terukur oleh angka

Nampak keraguan dalam cara pandang dan jawab di waktu malam

Untuk siapa waktu itu telah menjadi catatan tentangnya yang baru berjumpa

Thursday, August 19, 2021

Pengolah



Ketia kan terbentuk demikian..

Tidak untuk dipamerkan seperti dahi

Banyolan yang unik dimilikinya

Belum lengkap yang lain

Menangkap maksud

Tak tahunya maksud asudah berlari lagi

Ia menimbal tambah selaksa tumbal

Ssst ini yang sebenarnya

betul betul tentang nya

Sebenarnya ia kehilangan

Ia kehilangan k sebelum a terakhir

Ketia itulah ia menjadi bau

Apalagi setelah berkeringat

Meskipun begitu

Semua dibikin senang

olehnya....

Tidak lagi semua melihat

apa yang dimasaknya

walau ada di depan mata

Tidak ada yang membius dari selorohnya

Semua alami dan tanpa dibesar-besarkan....

seperti yang mereka kenal saat itu

Ia pengolah yang punya pesona....

Tidak sekedar mehilangkan rasa lapar....




Baku

 seperti datang tanpa diundang masa yang menghampiri engkau terbentang sebelum penuhnya kesadaran menemukan bagian sebagai apa saja ditempat...