Thursday, August 19, 2021

Pengolah



Ketia kan terbentuk demikian..

Tidak untuk dipamerkan seperti dahi

Banyolan yang unik dimilikinya

Belum lengkap yang lain

Menangkap maksud

Tak tahunya maksud asudah berlari lagi

Ia menimbal tambah selaksa tumbal

Ssst ini yang sebenarnya

betul betul tentang nya

Sebenarnya ia kehilangan

Ia kehilangan k sebelum a terakhir

Ketia itulah ia menjadi bau

Apalagi setelah berkeringat

Meskipun begitu

Semua dibikin senang

olehnya....

Tidak lagi semua melihat

apa yang dimasaknya

walau ada di depan mata

Tidak ada yang membius dari selorohnya

Semua alami dan tanpa dibesar-besarkan....

seperti yang mereka kenal saat itu

Ia pengolah yang punya pesona....

Tidak sekedar mehilangkan rasa lapar....




No comments:

Post a Comment

Satu Titik Ujung Saja

  Sebuah tanda, menanda semua ... Bagaimana bisa? Tinju dapat dikepalkan sebagai penolakan, Umpatan dan segala sebut  Buatnya yang dirundung...