Mengenang tentangnya
Mengenang ia di kota tua itu
Tanpa memiliki sendiri tempat berteduh
Tanpa dikenali sebagai penghuni asli
Kejelasan yang memilikinya
Adalah sebuah nama
Yang acap disebut
Oleh para jelata hingga ilmuwan
Sebagai sebuah ketidakpastian...
Kebendaan yang mustahil digenggam
Apalagi sampai dihitung...
Mengusam dan kian mendekil
Nama mahkota telah bernama
Bekas yang tidak lagi berkelas....
Kedatangan ia yang mampu mengubahnya
Adalah perantau tanpa nama...
Hela napaz dan cara pandangya
Memuaskan juga terasa
Semakin mengenyangkanya ...
Mengubah banyak hal...
Sekelumit apa yang akan dibagikan
Kepada mereka yang ingin mendapatkan
Adakah arti semua itu
Usai mereka mampu dilihat,
Adakah darinya menyemat makna
Manakala mendengar teriring pengurai melebarkan setiap bagian demi bagian...
Akankan semua penambah yang menghimpun setiap rinci memelekkan kehasratan para penggamblang setiap pemilik nafsu meskipun terasa semu..?
Tiada semua itu menuju, sebagai sebuah tanya kepadamu yang merasa tidak mampu, sebagaimana kau telah tahu, mereka yang memberi karena hanya satu dalam penyebab, yakni tiada lain karena mereka memiliki, berlaku pada mereka yang memiliki berlimpah juga memereka yang hanya punya sekelumit saja...
😥
No comments:
Post a Comment