Jerami

Tidak ada lagi 

Yang harus dijelaskan 

Begitu  saat aku telah mengikutinya 

Kini arus tak lagi deras 

Di luas pandang kiri dan kanan 

Tumpukan meninggi jerami 

Sebuah cerita penghuninya usai 

Menikmati musim panen raya 

Sedikit kayuhan biduk bagai tak dibutuhkan 

Mengikuti saja landainya arus membawa 

Disela -sela ganggang dan bunga rumput sungai 

Tidak lagi harus menguras tenaga 

Saat berada disela -sela bebatuan 

Serta jeramnya arus yang dasyat 

Mengenalnya semakin tahu kapan 

Harus mendengarnya bercerita tentang 

Banyak hal dari tempat tinggi hingga di sini....

Semacam Keanehan

Sebenarnya kalo dibilang 

Sebuah mukjizat itu bukan 

Atau masih berlebihan 

Antara nyata dan tidak 

Tampaknya lebih mendekati 

Kenampakan yang dinamai 

Sebagai sebuah keperkasaan 

Karena seteguk ramuan 

Lalu ditambah bumbu 

Yang katanya sebuah amalan 

Kecantikan milik pendamping 

Adalah kecantikannya di langit 

Tempatnya  menerbangkan nyanyian 

Sambil memadu kasih diantara larutan 

Tembang kenangan saat mengangkasa 

Kala menanti bergantinya hari yang dinanti 

Pasang Telinga

Yakin bisa mendengar 

Maka sudah banyak 

Mereka dibuat mengenal 

Karena suara keras 

Saat ia lewat 

Orang bisa mengerti 

Dia lewat 

Dia jauh atau dekat 

Deru knalpot kendaraan 

Yang dimilikinya 

Orang pasang telinga 

Yang kenal wajahnya 

Sudah menduga ia...

Pasti yang lewat......

Hanya Melihat

Situasi yang ada itu 

Bukan dielak olehnya 

Diem -diem ia berada 

Di tempat  tak berjauh jarak 

Dengan hatimu mengarah 

Pasti atau tidakkah 

Ada samanya makna di dalam 

Melembutkan keras pijakan 

Yang dilalui cengkeraman roda-roda 

Sesaat bebatuan tak lagi di depan

Nampak oleh pelintas jalanan.....

Yang pernah kehausan 

Menghentikan lajunya 

Sebelum persimpangan

Bertanya tentang arah....

Ada yang hanya melihat....

Bisakan Say ?

At first the answer was just a nod.

Because I don't have an answer yet.

You have to prove it hard.

Taking care of you is not easy 

By giving a silly answer.

Not too long you're alone 

And no one else understands better.

It's not easy to take care of you 

With culinary tastes 

It's hard to stop  

Take care of what is easiest 

As not yet seen.....

Until now it's still only 

Nod without speaking

Until you talk we can 

Take care of what can be taken care of.

gada mukti

Berbungkus pekat lumpur 

Cerita moyang memberi hibur 

Malam bersanding sebelum tidur 

Membagi kisah riangnya tutur 

Tentang sanak menghenti kayuh 

Mengeja dasar melepas jangkar 

Berpandang wajah memastiisi 

Usai jauh lepaskan bimbang 

Kencana tua bersama kuda 

Rupa piranti bergada mukti 

Mekarnya bunga sudah berganti 

Bersama musim yang telah datang

Lingkar jemari tidaklah sama 

Berhias semu bernada hati 

Lagi Fresh: Keterpautan Hati .....

Lagi Fresh: Keterpautan Hati .....: Tidak menemukan sepadannya kata Selain mengatakan keinginan hati Yang merasa tertawan pada suasana Dimana di tempat kita pernah bersama Meng...